Menteri Perindustrian Koichi Hagiuda pada Selasa (10/5) mengatakan Jepang agar segera memberi keputusan tersebut. Sebelumnya, Tokyo telah menyetujui peluncuran sanksi untuk Rusia dengan negara-negara Kelompok Tujuh lainnya, sebagai hukuman atas invasi Moskow ke Ukraina.
"Kami ingin mempertimbangkan metode penghapusan bertahap dari waktu ke waktu dengan cara yang meminimalkan efek buruk pada kehidupan masyarakat dan kegiatan bisnis," kata Hagiuda, pada konferensi pers, seperti dikutip dari
Dia mengatakan Jepang tidak bisa segera menjauh dari mengimpor minyak Rusia. Namun Jepang berjanji akan secara bertahap bergerak melepaskan diri dari ketergantungan energi Rusia.
Saat ini, Jepang sedang memastikan akses ke pasokan alternatif.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: