Dengan penambahan tersebut, total kini sudah 78 kasus yang tercatat sejak kasus pertama dalam wabah yang sedang berlangsung dipublikasikan pada 7 Mei.
Badan Keamanan Kesehatan Inggris (UKHSA) dilaporkan telah menghubungi orang-orang yang dianggap sebagai kontak berisiko tinggi dari kasus yang dikonfirmasi dan menasihati mereka yang telah dinilai risikonya dan tetap sehat untuk mengisolasi di rumah hingga 21 hari.
Selain itu, UKHSA juga telah membeli persediaan vaksin cacar yang aman (Imvanex, dipasok oleh Bavarian Nordic) dan ini ditawarkan kepada kontak dekat dari mereka yang didiagnosis dengan cacar monyet untuk mengurangi risiko infeksi simtomatik dan penyakit parah.
"Kasus cacar monyet baru ditemukan segera karena pengawasan ekstensif dan jaringan pelacakan kontak'," kata Kepala penasihat medis UKHSA, Susan Hopkins, seperti dikutip dari
Daily Mail, Kamis (26/5).
Sembilan belas negara di seluruh dunia, terutama di Eropa, kini telah mendeteksi virus mirip cacar selama tiga minggu terakhir.
Infeksi biasanya hanya terdeteksi secara sporadis di luar Afrika barat dan tengah, di mana virus ini endemik pada hewan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: