Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pihaknya berjanji membuka koridor aman yang memungkinkan kapal asing meninggalkan pelabuhan Laut Hitam.
Koridor terpisah akan dibuka untuk memungkinkan kapal meninggalkan Mariupol dengan berlayar dari pelabuhan di Laut Azov ke Laut Hitam, seperti dimuat
Al Jazeera, Kamis (26/5).
Kepala Pusat Kontrol Pertahanan Nasional, Mikhail Mizintsev, mengatakan 70 kapal asing dari 16 negara sekarang berada di enam pelabuhan di Laut Hitam termasuk Odesa, Kherson, dan Mykolaiv.
Mizintsev mengatakan koridor tersebut akan dibuka setiap hari.
Pada Rabu (25/5), militer Rusia mengatakan pelabuhan Mariupol berfungsi kembali setelah tiga bulan pertempuran. Namun militer pertama-tama harus membersihkan pelabuhan ranjau.
Pengumuman Rusia membuka koridor di pelabuhan muncul di tengah seruan Ukraina agar ekspornya dilanjutkan.
Amerika Serikat (AS) sendiri menegaskan pihaknya tidak akan mempertimbangkan untuk mencabut sanksi pada Rusia agar Moskow membantu Ukraina mengizinkan barang ekspornya meninggalkan pelabuhan-pelabuhan Laut Hitam.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: