Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pesulap Uri Geller: Alien Akan Menghentikan Putin Jika Dia Tembak Senjata Nuklir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 06 Juni 2022, 17:29 WIB
Pesulap Uri Geller: Alien Akan Menghentikan Putin Jika Dia Tembak Senjata Nuklir
Uri Geller/Net
rmol news logo Tidak ada yang bisa menghentikan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menembakan senjata nuklir, kecuali alien.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Begitu yang dikatakan oleh seorang ilusionis atau pesulap terkenal asal Israel, Uri Geller ketika melakukan wawancara eksklusif dengan Daily Star, Senin (6/6).

Pesulap 75 tahun yang dikenal dengan aksi membengkokkan sendok meyakini bahwa alien memiliki teknologi yang canggih untuk mengacaukan hulu ledak nuklir milik Rusia.

"Dengan satu klik, (alien) dapat menghentikan lalu lintas di Jembatan Golden Gate di San Francisco dan kami dapat melumpuhkan sistem radar," kata Geller.

“Hari ini kita dapat melakukan apa saja dengan dunia maya hari ini. Anda dapat membayangkan apa yang dapat dilakukan oleh makhluk luar angkasa," tambahnya.

Menurut Geller, alien kemungkinan akan mengunjungi Bumi dalam waktu lima tahun ke depan dengan damai. Mereka diperkirakan mendarat di lokasi ikonik, seperti Pulau Paskah atau di antara piramida.

"Jika peradaban alien luar Bumi mendarat di sini, itu tidak akan menjadi invasi. Mereka akan ramah. Jika mereka memusuhi kita, kita pasti sudah hancur sejak lama," tutur Geller.

Dengan begitu, ia menilai, alien tidak akan membiarkan Bumi menghadapi perang nuklir.

"Alien tidak akan membiarkan kita terlibat dalam perang nuklir. Saya tidak berpikir mereka harus mendarat untuk menghentikan Putin menekan tombol," jelasnya.

Geller yang mengaku sebagai seorang peramal mengatakan ia memiliki kekuatan yang telah diuji oleh CIA di Lawrence Livermore National Laboratory di California, tempat penelitian mengenai senjata nuklir dilakukan.

Bahkan ia mengklaim, pemerintah AS memanggilnya ketika menandatangani Perjanjian Nonproliferasi Nuklir, termasuk membantu menggunakan pikirannya agar Rusia ikut menandatangani kesepakatan tersebut. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA