Menurut laporan media asing, upacara peletakan batu petama pangkalan militer tersebut dilakukan pada pekan ini di Teluk Thailand.
Selama konferensi pers pada Selasa (7/6), Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern ditanya mengenai pangkalan tersebut.
"Untuk Selandia Baru, kami sering menilai aktivitas di kawasan Asia Pasifik berdasarkan pertanyaan apakah itu memberikan perdamaian dan stabilitas atau tidak," kata Ardern, seperti dikutip
NZ Herald.
"Kami sangat menentang peningkatan militerisasi di kawasan kami, kawasan Pasifik. Karena kami tidak percaya itu menambah perdamaian dan stabilitas di halaman belakang kami," tambahnya.
Menurut
The Washington Post, pangkalan angkatan laut rahasia itu berada sekitar 30 km dari tenggara Sihanoukville. Nantinya fasilitas tersebut akan digunakan secara eksklusif oleh militer China. Tetapi Kamboja dan China membantah hal tersebut.
Adapun fasilitas militer tersebut dilaporkan akan berada di bagian utara Pangkalan Angkatan Laut Ream Kamboja.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: