Pasukan Koalisi Pimpinan AS Tangkap Gembong Senior ISIS di Suriah

Operation Inherent Resolve, koalisi pimpinan AS untuk melawan ISIS mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tidak ada korban sipil dalam operasi yang sudah direncanakan dengan cermat itu.

"Misi itu direncanakan dengan cermat untuk meminimalkan risiko kerusakan tambahan, terutama potensi bahaya bagi warga sipil," kata koalisi, seperti dikutip dari AFP.

"Tidak ada warga sipil yang terluka selama operasi atau kerusakan pada pesawat atau aset Koalisi," lanjutnya.

Identitas pemimpin ISIS yang ditangkap itu tidak segera dirilis oleh pejabat pertahanan.

Pasukan koalisi akan terus memburu sisa-sisa Daesh di mana pun mereka bersembunyi untuk memastikan kekalahan abadi mereka," kata Operation Inherent Resolve.

Pemimpin ISIS Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi meledakkan rompi bunuh diri dan bunuh diri di barat laut Suriah awal tahun ini selama misi kontraterorisme Operasi Khusus AS.

Sebelumnya, mantan pemimpin ISIS lainnya, Abu Bakr al-Baghdadi, bunuh diri di Suriah utara pada Oktober 2019 ketika pasukan Operasi Khusus AS memasuki kompleks tempat dia berada.