Presiden UEA Sheikh Mohamed bahkan sudah memerintahkan pembuatan jembatan udara untuk memudahkan penyaluran bantuan.
"Sebuah tim medis dan rumah sakit lapangan juga dikirim ke Afghanistan tenggara," kata kantor berita Wam, seperti dilaporkan kembali
The National, Jumat (24/6).
Medan yang cukup sukit dijangkau membuat para penyelamat melakukan usaha ekstra untuk menyelamatkan para penyintas di daerah-daerah terpencil yang terkena dampak bencana.
Gempa berkekuatan 6,1 skala Richter melanda Rabu pagi sekitar 160 kilometer tenggara ibu kota Afghanistan , Kabul, di pegunungan gersang yang dipenuhi pemukiman kecil di dekat perbatasan dengan Pakistan.
Korban tewas diperkirakan akan meningkat, seperti jumlah korban luka, yang mencapai lebih dari 1.500 orang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: