Kantor kepresidenan dalam pernyataanya pada Rabu (29/6) mengatakan bahwa dana segar tersebut akan membawa total dukungan militer Inggris ke Kyiv sejak dimulainya perang pada akhir Februari menjadi 2,3 miliar poundsterling.
"Paket itu mencakup sistem pertahanan udara yang canggih, kendaraan udara tanpa awak, peralatan peperangan elektronik baru yang inovatif, dan ribuan peralatan vital untuk tentara Ukraina,†katany, seperti dikutip dari
AFP, Kamis (30/6).
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dalam pernyataannya mengatakan bahwa serangan Vladimir Putin terhadap Ukraina semakin barbar dan melahirkan kesia-siaan.
"Senjata, peralatan, dan pelatihan Inggris mengubah pertahanan Ukraina melawan serangan gencar ini," kata pernyataan itu mengutip Johnson.
“Dan kami akan terus berdiri di belakang rakyat Ukraina untuk memastikan Putin gagal di Ukraina," ujarnya.
Inggris adalah salah satu negara pertama yang memberi Ukraina bantuan militer mematikan seperti rudal anti-tank sebagai tanggapan atas invasi Rusia. Mereka juga terlibat dalam pelatihan tentara Ukraina.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: