Dikutip dari
Bloomberg, laporan tersebut menyatakan bahwa kemunculan kolera di Wuhan mungkin disebabkan oleh system kesehatan China yang melemah karena meningkatnya penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.
Departemen kesehatan distrik mengatakan telah mengumpulkan sampel dan melakukan pelacakan kontak serta menutup beberapa tempat untuk disinfeksi.
“Setelah siswa ditemukan memiliki penyakit tersebut, tidak ada kasus lebih lanjut yang terdeteksi sejauh ini,†jelasnya.
China mengklasifikasikan kolera sebagai penyakit kelas A, termasuk yang terkuat dan hanya dimiliki oleh wabah pes. Tetapi, kasus kolera relatif jarang terjadi di China, dengan hanya satu kasus ditemukan pada Maret dan lima terdeteksi tahun lalu.
Menurut WHO, kolera merupakan penyakit mematikan yang menyebar melalui makanan dan air yang terkontaminasi dan menyebabkan diare akut. Kebanyakan orang yang terinfeksi masih dapat tertolong jika mendapat pengobatan tepat waktu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: