Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ukraina Putuskan Hubungan dengan Korea Utara Setelah Pengakuan Donetsk dan Luhansk

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 14 Juli 2022, 09:01 WIB
Ukraina Putuskan Hubungan dengan Korea Utara Setelah Pengakuan Donetsk dan Luhansk
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pengakuan Korea Utara (Korut) atas kemerdekaan dua republik Donbas, Luhansk dan Donetsk, berbuntut kecaman dari pemerintah Ukraina. Ukraina menilai, keputusan Korut itu adalah upaya merusak dan melanggar kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina.

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengecam keras dengan mengatakan bahwa tindakan Korea Utara itu sangat "tidak bersahabat" dan oleh karena itu Ukraina mengumumkan akan memutuskan hubungan diplomatik dengan Korea Utara pada Rabu (13/7), tak lama setelah misi Korut menyerahkan dokumen pengakuan kepada Donetsk di Moskow.

Kementerian juga menegaskan bahwa pengakuan Korea Utara atas kemerdekaan republik rakyat Donetsk dan Lugansk yang diproklamirkan sendiri, adalah "tidak berlaku dan tidak akan mengubah perbatasan Ukraina yang diakui secara internasional."

Ukraina akan terus menanggapi dengan keras plot dan tindakan yang melanggar kedaulatannya, menurut Kementerian.

Langkah Korea Utara terjadi di dalam situasi di mana Ukraina dan Rusia sedang berperang.

Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), mengatakan Menteri Luar Negeri Choe Son-hui telah mengirim surat kepada "rekan-rekannya" di dua wilayah yang mengakui daerah yang dikuasai pemberontak.

Choe menyatakan keinginan untuk mengembangkan hubungan antar negara dengan negara-negara tersebut dalam gagasan kemerdekaan, perdamaian dan persahabatan, seperti dilaporkan Al Jazeera yang mengutip KCNA pada Kamis (14/7).

Kedutaan Besar Donetsk di Moskow memposting foto upacara serah terima dokumen pengakuan dari Duta Besar Korea Utara untuk Moskow, Sin Hong-chol, kepada utusan Donetsk, Olga Makeyeva, di saluran Telegram. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA