Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Banyak Pasukannya Gugur, Rusia Ingin Seret Belarus ke Perang Ukraina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 15 Juli 2022, 17:04 WIB
Banyak Pasukannya Gugur, Rusia Ingin Seret Belarus ke Perang Ukraina
Militer Belarus dan Rusia/Net
rmol news logo Rusia tampaknya ingin menyeret Belarus ke dalam perang di Ukraina karena banyak personel militernya yang berguguran, setelah hampir lima bulan Moskow meluncurkan apa yang disebut dengan operasi militer khusus.

Penasihat Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Mikhail Podolyak mengatakan pasukan Belarus telah melakukan latihan mobilisadi di wilayah Gomel pada bulan ini.

"Rusia ingin menyeret Belarus ke dalam perang melawan Ukraina untuk mengisi kekurangan personelnya," kata Podolyak pada Rabu (14/7).

"Ini akan diikuti oleh masuknya Belarus ke Rusia dan pendudukannya oleh z-zombie Rusia," tambah Podolyak.

Dari laporan Newsweek, Belarus mengerahkan pasukan operasi khusus di sepanjang perbatasan Ukraina pada Mei.

Pada bulan yang sama, staf umum Ukraina mengatakan bahwa pasukan Belarus telah meningkatkan pengintaian mereka, dan mengerahkan unit tambahan di wilayah Gomel.

Wakil Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina, Oleksiy Gromov, mengatakan Belarus telah memberikan "kontrol penuh" atas lapangan terbang Zyabrovka di dekat perbatasan Ukraina-Belarus ke Rusia, di mana sistem rudal Iskander dan S-400 telah dikerahkan.

Meskipun Presiden Alexander Lukashenko mengatakan tidak ada tentara Belarus yang bertempur di Ukraina, namun ia memperingatkan akan bergabung dengan Rusia dalam perang jika pasukan Kyiv melintasi perbatasan negaranya atau mulai menargetkan orang-orang Belarus. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA