Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lukashenko: Perang di Ukraina Harus Segera Diakhiri Sebelum Perang Nuklir Terjadi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 22 Juli 2022, 13:54 WIB
Lukashenko: Perang di Ukraina Harus Segera Diakhiri Sebelum Perang Nuklir Terjadi
Presiden Belarus, Alexander Lukashenko/Net
rmol news logo Perang di Ukraina harus segera dihentikan untuk menghindari pecahnya perang nuklir, meski Rusia berulang kali membantah akan menggunakan senjata pemusnah massal itu.

Presiden Belarus Alexander Lukashenko memperingatkan Ukraina untuk segera mengakhiri konflik dengan memulai kembali pembicaraan dengan Rusia dan menerima tuntutan Moskow.

"Kita harus berhenti, mencapai kesepakatan, mengakhiri kekacauan ini, operasi dan perang di Ukraina. Tidak perlu melangkah lebih jauh. Lebih jauh ke jurang perang nuklir," ujarnya kepada AFP pada Kamis (21/7).

Menurut Lukashenko, Barat telah memprovokasi dan melanjutkan perang di Ukraina.

Lukashenko sendiri memiliki hubungan yang naik-turun dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Tetapi ia semakin bergantung pada Putin untuk saat ini agar tetap berkuasa.

Lembaga think tank The Institute for the Study of War (ISW), mengatakan Putin mungkin menggunakan ancaman nuklir untuk mencegah serangan balasan Ukraina terhadap Kherson, Zaporizhzhia, Donetsk, dan Luhansk.

Menurut Global Security Review, doktrin militer Rusia memungkinkan penggunaan senjata nuklir di medan perang sebagai tanggapan atas setiap serangan non-nuklir di wilayah Rusia.

Putin dapat menggunakan ini sebagai pembenaran untuk mempertahankan wilayah yang baru dicaplok Rusia dengan senjata nuklir. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA