Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Langgar Aturan, Tambang di China Roboh

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Minggu, 24 Juli 2022, 14:57 WIB
Langgar Aturan, Tambang di China Roboh
Ilustrasi tambang di China/Net
rmol news logo Sebuah tambang di Provinsi Gansu, barat laut China roboh, membuat pegawai hingga kendaraan terjebak di antara reruntuhan.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Setidaknya 10 orang meninggal dunia dan tujuh lainnya terluka ketika insiden tersebut terjadi pada Sabtu (23/7) sekitar pukul 11.15 malam waktu setempat.

"Investigasi sedang dilakukan untuk menentukan penyebab kecelakaan itu," lapor penyiar CCTV yang dikelola negara.

Menurut laporan dari Reuters, tambang batu bara di China termasuk di antara yang paling mematikan di seluruh dunia.

Pada Maret, insiden serupa pernah terjadi di Provinsi Guizhou, barat daya China. Runtuhnya tambang tersebut sedikitnya menjebak 14 pekerja yang dilaporkan tewas saat operasi penyelamatan selama 10 hari tersebut.

Industri pertambangan China telah diatur oleh hukum lokal dan internasional, namun peraturan tersebut sering diabaikan oleh China.

Regulator telah memerintahkan penutupan tambang di Yulin pada Maret, setelah diketahui bahwa izin operasi tambang tersebut telah habis masa berlakunya sekitar tiga bulan sebelumnya.

Menurut Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), China sedang meningkatkan produksi sejak awal Juli karena gelombang panas yang tinggi membuat konsumen meningkatkan penggunaan AC.

Sementara peningkatan konsumsi energi dapat membebani jaringan listrik nasional di China yang mencapai titik tertingginya sepanjang pertengahan Juli ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA