Pesan itu disampaikan juru bicara pemerintah Thailand, Thanakorn Wangboonkongchana, menyusul libur panjang akhir pekan.
Thanakorn juga mengatakan Prayut ingin orang-orang terus memakai masker dan mencuci tangan setelah kembali dari liburan, yang dimulai dengan Hari Ibu pada Jumat.
"Prayut mendesak orang-orang yang melakukan perilaku berisiko selama perjalanan dan mereka yang memiliki gejala mencurigakan untuk mengikuti tes ATK sehingga mereka tidak menyebarkan virus di tempat kerja," kata juru bicara itu, seperti dikutip dari
The Nation Thailand, Senin (15/8).
Pesan Prayut didasari kekhawatirannya pada tingkat infeksi yang tinggi dalam dua minggu pertama bulan Agustus, yang kemungkinan dapat menyebabkan peningkatan kasus yang cepat sehingga dia ingin orang-orang tetap waspada.
Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand melaporkan pada Senin (15/8) bahwa selama 24 jam terakhir, ada 1.663 pasien Covid-19 yang telah dirawat di rumah sakit.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: