Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong mengatakan bantuan senilai 371 miliar rupiah mencerminkan komitmen negaranya untuk mendukung Sri Lanka segera keluar dari bencana ekonomi yang telah membuat rakyatnya menderita.
"Selama masa yang penuh tantangan ini, Australia akan berdiri bersama rakyat Sri Lanka, terutama bagi mereka yang mengalami kesulitan berat," ungkapnya seperti dikutip
Anadolu Agency pada Jum'at (19/8).
Wong menjelaskan dana tersebut akan diberikan melalui badan-badan PBB dan disalurkan kepada pihak berwenang di Sri Lanka untuk dapat menyediakan makanan, kesehatan, layanan gizi, air bersih, dan dukungan penting bagi mereka yang berisiko, seperti perempuan dan anak-anak.
Meletusnya protes masal pada April lalu, memperparah krisis ekonomi di Sri Lanka yang sudah hancur akibat kurangnya cadangan devisa akibat kelumpuhan ekonomi dan ketidakmampuan negara untuk membayar seluruh utang luar negeri yang menumpuk.
Hancurnya ekonomi negara membuat warganya bahkan tidak mampu membayar makanan, bahan bakar, dan kebutuhan lainnya. Rakyat harus menghadapi kekurangan bahan bakar dan pemadaman listrik setiap hari. Sekolah juga telah ditutup, dan pegawai pemerintah diminta untuk bekerja dari rumah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: