Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno mengumumkan kisaran biaya pemakaman terbaru menjadi lebih tinggi karena telah mencakup biaya keamanan dan penerimaan tamu undangan.
"Biaya keamanan untuk pemakaman mencapai Rp 84 miliar. Sementara biaya menjamu delegasi asing akan menelan Rp 63 miliar," ungkapnya seperti dimuat
Reuters pada Selasa (6/9).
Menurut Matsuno, ada sekitar 6.000 tamu undangan yang akan hadir, termasuk lebih dari 190 delegasi asing dan 50 tamu VIP yang merupakan kepala negara di dunia.
Pada akhir Agustus lalu, pemerintah menyetujui anggaran yang lebih sedikit, hanya Rp 26 miliar. Tetapi angka ini dinilai tidak realistis karena mengecualikan pengeluaran pada keamanan dan jamuan tamu.
Media lokal melaporkan Abe ditembak mati selama rapat umum pemilihan pada bulan Juli lalu. Tersangka pembunuh Abe memiliki dendam terhadap organisasi keagamaan yang tidak ia sukai dan yakin bahwa mantan PM terlibat di dalamnya.
Jajak pendapat di surat kabar Yomiuri yang dilakukan awal bulan ini menunjukkan hanya 38 persen warga yang menyetujui penyelenggaraan pemakaman Abe, sementara 56 persen responden menentang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: