Juru bicara angkatan laut Swedia, Jimmie Adamsson, mengatakan, tim penjaga pantai mereka akan mengemban tanggung jawab atas misi tersebut bersama dengan pengerahan beberapa unit kapal selam HMS Belos.
"Kami mendukung mereka dengan unit-unit kapal yang kami namakan HMS Belos. Itu merupakan kapal selam penyelamat," ujar Jimmie seperti dimuat
Reuters.
Penjaga pantai mengungkap bahwa Nord Stream 1 telah berhenti bocor, tetapi gas masih mengalir keluar dari Nord Stream 2 dan menggelegak ke permukaan dalam radius 30 meter.
Eropa tengah menyelidiki penyebab kebocoran pada tiga jaringan pipa di jaringan Nord Stream yang meledak secara tiba-tiba. Denmark dan Swedia, sebagai negara yang zona ekonomi ekslusifnya sangat dekat dengan sumber kebocoran, telah mengidentifikasi adanya tindakan sabotase.
Mengetahui pipa gasnya bocor, Rusia langsung menuduh AS telah melakukan sabotase dengan dalih bahwa kebocoran tersebut akan meningkatkan penjualan dan harga gas alam cair (LNG) milik Washington.
Gas dari pipa Nord Stream, yang mengalir dari Rusia ke Jerman, telah menjadi pusat krisis pasokan gas di Eropa. Pipa itu bocor pekan lalu secara bergantian dalam waktu dua hari. Kebocoran ini akan semakin mempersulit negara Eropa untuk memenuhi pasokan gas mereka di musim dingin.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: