Asosiasi Sepak Bola UEA Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Asosiasi Sepak Bola UEA telah menyampaikan ucapan dukanya atas tragedi yang terjadi usai pertandingan antara Arema vs Persebaya pada Sabtu (1/10).

"Kami menyatakan kesedihan yang mendalam atas nyawa yang hilang dalam tragedi sepak bola di Indonesia. Kami berharap korban yang terluka dapat pulih dengan cepat," ujar Presiden Asosiasi Sepak Bola UEA Sheikh Rashid, seperti dimuat The National pada Rabu (5/10).

Lebih lanjut, Rashid juga menyatakan dukungannya kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) di tengah insiden nahas ini.

"Atas nama Asosiasi Sepak Bola UEA, kami akan mendukung keluarga sepak bola Indonesia di masa-masa sulit ini," tambahnya.

Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur terjadi setelah Arema dikalahkan oleh Persebaya dengan skor 2-3. Ribuan suporter Singo Edan kemudian terjun ke lapangan yang dibalas oleh gas air mata oleh polisi.

Situasi menjadi kacau ketika suporter yang panik berlarian berusaha keluar dari stadion. Namun hal itu membuat banyak orang kesulitan bernapas dan terinjak-injak.

Data terbaru dari Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak pada Rabu, jumlah korban jiwa akibat tragedi ini sudah mencapai 131 orang. Angka ini bertambah dari data resmi sebelumnya yang menyebut 125 korban jiwa, dengan 32 di antaranya anak-anak.