Hal itu disampaikan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol menanggapi pernyataan terbaru Presiden Rusia Vladimir Putin, mengatakan negaranya hanya memberikan bantuan kemanusiaan dan perdamaian ke Ukraina.
"Kami telah memberikan bantuan kemanusiaan dan damai ke Ukraina dalam solidaritas dengan masyarakat internasional tetapi tidak pernah senjata mematikan atau hal-hal semacam itu," kata Yoon kepada wartawan di Seoul, seperti dikutip dari
Yonhap, Jumat (28/10).
"Tetapi bagaimanapun juga, ini adalah masalah kedaulatan kami, dan saya ingin Anda tahu bahwa kami berusaha menjaga hubungan damai dan baik dengan semua negara di dunia, termasuk Rusia," tambahnya.
Sebelumnya, Putin memperingatkan bahwa Rusia menyadari keputusan Seoul untuk memberikan senjata dan amunisi mematikan ke Ukraina dan bahwa tindakan tersebut akan menghancurkan hubungan mereka.
April lalu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memang meminta peralatan militer dari Korea Selatan. Namun, Seoul menolak untuk memberikan dukungan militer dan mengatakan akan terus memberikan dukungan kemanusiaan ke Kyiv.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: