Modi mengatakan jika ini merupakan kesempatan yang sangat bersejarah dan berharga bagi India karena akan memimpin G20, selama tahun yang mereka sebut sebagai Azadi Ka Amrit Mahotsav.
Perdana Menteri mengungkapkan kebahagiaanya atas antusisme warga India dalam mempersiapkan perhelatan besar tersebut.
Dalam pembuatan logo, Modi mengaku jika pemerintahnya menerima saran dan ribuan ide kreatif dari masyarakat luas.
"Kami berterima kasih kepada semua orang atas dukungan mereka dan mengatakan bahwa saran-saran tersebut akan menjadi wajah acara global," jelasnya seperti dimuat
ANI News.
Logo G20 yang diluncurkan tersebut, disebut Modi memiliki arti yang sangat dalam dan merupakan ungkapan perasaan yang mengalir di nadi India.
"Vasudhaiv Kutumbakam adalah tanda tangan belas kasih India bagi dunia. Sementara Lotus menggambarkan warisan budaya dan keyakinan India dalam menyatukan dunia," ungkapnya.
Forum G-20 dinilai Modi sangat penting karena kerjasama ekonomi internasional yang dibuat mewakili 85 persen dari PDB global, lebih dari 75 persen dari perdagangan dunia, dan sekitar dua pertiga dari populasi dunia.
Modi juga telah mengkonfirmasi kehadirannya dalam KTT G20 Indonesia, sekaligus menyaksikan pengumuman resmi yang akan dibuat tentang Kepresidenan India di forum tersebut.
"Minggu depan saya akan ke Indonesia. Secara formal, akan ada pengumuman bahwa India akan menjadi presiden G20," ujarnya.
KTT G20 akan berlangsung pada 15-16 November di Indonesia. Sementara India akan mulai memegang presidensi pada 1 Desember mendatang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: