Mereka berkumpul di alun-alun Zocalo. Banyak dari para pendukung Obrador berasal dari luar kota. Mereka berbondong-bondong berjabat tangan dan berswafoto dengan sang presiden berusia 69 tahun itu.
"Meksiko tidak lagi dijalankan oleh oligarki, sekarang ada sistem demokrasi yang memprioritaskan orang miskin," kata presiden di hadapan pendukungnya yang membawa bendera partai Gerakan Regenerasi Nasional (MORENA).
Pidato tersebut mengikuti pawai selama lima jam melalui Reforma Avenue dan pertunjukan oleh musisi mariachi di alun-alun utama.
"Presiden berasal dari latar belakang yang sederhana. Dia telah melakukan banyak program sosial. Kami ingin dia berlanjut," kata Teresa Magana, salah satu pendukung, seperti dimuat
Reuters.
Saat ini peringkat persetujuan Obrador sebagai presiden mencapai 60 persen. Pemerintahannya telah menaikkan upah minimum dua digit selama empat tahun terakhir, mengusulkan bahwa kenaikan tahun 2023 dapat mencapai sekitar 20 persen, dan memperkirakan pertumbuhan ekonomi negara akan mengalahkan ekspektasi.
Presiden Meksiko dibatasi untuk satu masa jabatan enam tahun. Menteri Luar Negeri Marcelo Ebrard dan Walikota Mexico City Claudia Sheinbaum, yang ikut pawai, kemungkinan besar adalah kandidat partai yang mencalonkan diri untuk pemilihan berikutnya, yang dijadwalkan pada musim panas 2024.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: