Dalam laporanmya, Pusat itu mengatakan, penjaga perbatasan Belarusia dengan sengaja mengirim pengungsi ilegal ke perbatasan Ukraina untuk mengintai daerah yang rentan.
"Dengan cara ini, Belarusia memeriksa daerah perbatasan yang rentan dan kurang terlindungi oleh Ukraina, yang dapat digunakan untuk melewati kelompok sabotase musuh. Musuh menggunakan taktik serupa di perbatasan dengan Latvia," demikian bunyi laporan tersebut.
Migran ilegal di perbatasan Belarusia-Ukraina, yang sebagian besar berasal dari Pakistan dan Bangladesh, telah ditahan oleh pihak berwenang di Oblast Zhytomyr.
Penjaga perbatasan Belarusia membantu para migran itu mencapai perbatasan dengan Ukraina. Orang-orang yang ditahan mengatakan bahwa mereka dibawa dengan mobil melalui wilayah Belarusia oleh orang-orang berseragam militer. Kemudian para migran diberitahu ke arah mana mereka harus pergi.
Hubungan Belarusia dengan Ukraina ikut terganggu sejak Rusia meluncurkan invasinya ke Ukraina. Sukutu dekat Rusia itu bahkan menyediakan lahannya di perbatasan sebagai pangkalan militer Rusia untuk invasinya tersebut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: