Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mengenang Ibunda, Raja Charles III Tampak Murung Saat Membawakan Pidato Natal Pertama

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 27 Desember 2022, 06:02 WIB
Mengenang Ibunda, Raja Charles III Tampak Murung Saat Membawakan Pidato Natal Pertama
Raja Charles III/Net
rmol news logo Natal tahun ini menjadi momen penuh kesedihan bagi Raja Charles III. Dalam pidato Natal pertamanya sejak ia naik tahta, Charles mengenang sosok almarhumah ibunya, Ratu Elizabeth II, dan  mengatakan bahwa Natal ini menjadi begitu memilukan bagi dirinya, juga bagi mereka yang kehilangan orang terkasih.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Saya berdiri di sini di Kapel St George yang sangat indah di Kastil Windsor, begitu dekat dengan tempat ibu saya tercinta, mendiang Ratu, dimakamkan bersama ayah saya tersayang," kata Raja pada pembukaan pidatonya, seperti dikutip dari Cosmopolitan, Senin (26/12).

Ia mengenakan jas biru tua, berdiri di dekat pohon Natal di Kastil Windsor tempat ibu dan ayahnya  dimakamkan.

"Natal adalah waktu yang sangat menyedihkan bagi kita semua yang telah kehilangan orang yang dicintai," lanjut Charles.

Rasa kehilangan itu semakin lengkap dengan situasi negara saat ini, di mana beberapa keluarga mengalami masa-masa yang berat untuk memenuhi kebutuhan hidup. Ia berempati terhadap orang-orang yang saat ini berjuang di tengah kesulitan besar, di mana Inggris  bergulat dengan inflasi tinggi yang menyebabkan krisis biaya hidup bagi banyak rumah tangga.

Ia menyerukan bagi orang-orang yang mampu untuk saling berbagi, terutama di saat-saat Natal, menolong sesama agar beban menjadi lebih ringan.

"Solidaritas yang tulus seperti itu adalah ekspresi yang paling menginspirasi dari mencintai sesama kita seperti diri kita sendiri," katanya.

Ia juga menyoroti tugas aparat negara yang menunjukkan bakti mereka tanpa lelah, seperti angkatan bersenjata, layanan darurat, profesional perawatan kesehatan dan sosial, guru dan mereka yang bekerja di layanan publik.

Pesan Natal itu  direkam pada 13 Desember lalu dan disiarkan di Inggris pada malam Natal  25 Desember waktu London.

"Apa pun iman yang Anda miliki, dalam terang yang memberi hidup ini, dan dengan kerendahan hati sejati yang ada dalam pelayanan kita kepada orang lain, saya yakin kita dapat menemukan harapan untuk masa depan. Karena itu marilah kita merayakannya bersama, dan selalu menghargainya. Dengan sepenuh hati, saya berharap Anda masing-masing merayakan Natal yang damai, bahagia, dan terang abadi," tutupnya. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA