Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kroasia Heran Jerman Mengaku Sedang Berperang dengan Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 27 Januari 2023, 11:25 WIB
Kroasia Heran Jerman Mengaku Sedang Berperang dengan Rusia
Presiden Kroasia Zoran Milanovic/Net
rmol news logo Setelah Prancis, kini giliran Kroasia berkomentar soal deklarasi Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock bahwa negaranya sedang berperang dengan Rusia.

Berbicara pada Kamis (26/1), Presiden Kroasia Zoran Milanovic mengatakan bahwa ini adalah berita baginya, dan berharap Berlin lebih beruntung daripada di Perang Dunia II.

"Kroasia sama sekali tidak boleh membantu Ukraina secara militer," kata Milanovic kepada wartawan saat mengunjungi kota pelabuhan Split, seperti dikutip dari RT, Jumat (27/1).

"Apakah kamu ingin kami memasuki perang?" ujarnya.

Membingkai konflik Ukraina sebagai salah satu antara Washington dan Moskow, Milanovic mengingatkan wartawan bahwa dia pernah dikritik karena hanya menggemakan kata-kata menteri pertahanan Kyiv, tentang konflik saat ini menjadi "perang proksi" antara NATO dan Rusia.

“Sekarang menteri luar negeri Jerman berkata kita harus bersatu, karena saya kutip, kita berperang dengan Rusia. Saya tidak tahu itu,” kata Milanovic.

"Mungkin Jerman berperang dengan Rusia, tapi semoga berhasil, mungkin kali ini lebih baik dari 70 tahun yang lalu," katanya.

Presiden Kroasia bingung mendengar klaim seperti itu dari pemimpin Partai Hijau Jerman, yang katanya dulunya adalah partai pasifis yang sama-sama menentang AS dan Uni Soviet, dan bukan dari Kanselir Olaf Scholz.

“Jika kita berperang dengan Rusia, mari kita lihat apa yang perlu kita lakukan. Tapi kami tidak akan meminta pendapat Jerman,” tambah Milanovic.

“Biarkan mereka mencari tahu siapa kanselir sebenarnya di sana. Saya sudah lama berkecimpung dalam politik, dan negara kita telah melalui banyak hal, tetapi saya belum pernah melihat kegilaan seperti ini sebelumnya," kata dia.

"Mengenai tank, Rusia atau Amerika, mereka sama saja terbakar,” ujar Milanovic, mencatat bahwa pengiriman kendaraan lapis baja ke Ukraina – yang diumumkan oleh AS dan Jerman minggu ini – hanya akan memperpanjang pertempuran.

“Tank-tank itu mungkin terbakar, atau mencapai Krimea, tetapi Kroasia tidak akan ada hubungannya dengan itu,” tegasnya.

Presiden sosial-demokrat itu kerap berselisih dengan mayoritas parlementer nasionalis atas kebijakan Kroasia di Ukraina.

Bulan lalu misalnya, ketika Milanovic menentang partisipasi Zagreb dalam program UE untuk melatih pasukan Ukraina, dengan mengatakan hal itu bertentangan dengan konstitusi Kroasia.

"Kecuali AS dan Rusia mengadakan semacam pembicaraan, dunia perlahan meluncur ke Perang Dunia Ketiga,” kata Milanovic.

"Beberapa orang mengira itu sudah dimulai, tapi saya keberatan," ujarnya. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA