Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kongres Peru Tolak Permintaan Presiden Dina Boluarte Percepat Pemilu

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Minggu, 29 Januari 2023, 06:48 WIB
Kongres Peru Tolak Permintaan Presiden Dina Boluarte Percepat Pemilu
Presiden Peru Dina Boluarte/Net
rmol news logo Kongres Peru sepakat menolak permintaan Presiden Dina Boluarte untuk memajukan jadwal pemilu pada akhir tahun 2023 ini, setelah perdebatan panjang yang dilakukan selama tujuh jam pada Sabtu (28/1).

Dalam sesi peleno yang diselenggarakan dini hari waktu setempat, Kongres telah melakukan pemungutan suara yang menghasilkan 45 suara setuju, dua abstain, dan 65 suara menentang terkait proposal jadwal pemilu yang ingin dimajukan kembali.

“Dengan pemungutan suara ini, proposal reformasi konstitusional untuk memajukan pemilu ditolak,” kata presiden Kongres, Jose Williams.

Boluarte mendesak Kongres untuk membuat pemilu dipercepat pada akhir Desember ini, karena krisis politik dan kekerasan di negaranya yang terus meluas, dengan sejumlah pengunjuk rasa menuntut pengunduran dirinya, dan mendesak pemilihan segera.

Dalam konferensi pers pada pekan lalu, Boluarte sempat menyatakan bahwa ia tidak berniat menjabat lama di negara itu. Menurutnya, ia hanya memenuhi tugasnya sebagai Wakil Presiden dari Pedro Castillo, untuk menggantikan jabatan Castillo yang telah dicopot dari jabatannya.

“Saya tidak tertarik untuk tetap menjadi presiden. Jika saya di sini, itu karena saya memenuhi tanggung jawab konstitusional saya," ujarnya.

Kini sesi pleno itu dengan resmi telah menolak proposal  pemilu pada Desember 2023, dan akan tetap melaksanakan pemilu pada April 2024 mendatang.

Namun, menurut laporan dari Malay Mail, ketua Kongres Williams menerima permintaan peninjauan kembali, setelah pemungutan suara selesai dilakukan, yang dapat membuat perdebatan kembali dilakukan pada Senin mendatang dalam sesi baru, meskipun sesi baru itu tetap akan sulit untuk membatalkan keputusan yang telah diresmikan itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA