Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Scholz: Saya Perlu Bicara dengan Putin

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 30 Januari 2023, 06:03 WIB
Scholz: Saya Perlu Bicara dengan Putin
Olaf Scholz/Net
rmol news logo   Perang di Ukraina akan terus menjadi fokus utama Jerman dan negara Eropa lainnya. Kanselir Olaf Scholz berencana akan melanjutkan pembicaraan langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mencari kesepakatan bersama agar perang bisa diakhiri.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Saya akan berbicara di telepon dengan Putin lagi - karena kita perlu berbicara satu sama lain," kata Scholz seperti dikutip dari TASS yang bersumber dari surat kabar Tagesspiegel, Minggu (29/1).

Ia menekankan bahwa situasi saat ini tidak dapat berubah selama Rusia melanjutkan serangannya terhadap Ukraina.

"Berharap Putin menarik pasukan dari Ukraina dan mengakhiri perang yang mengerikan dan tidak masuk akal ini, yang telah merenggut nyawa ratusan ribu orang," tambahnya.

Sejauh ini, pembicaraan Rusia dengan beberapa pihak yang menginginkan perdamaian dengan Ukraina hanya berputar di permasalah ekspor gandum, pertukaran tahanan, dan pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhia. Seharusnya, pembicaraan lebih fokus tentang  bagaimana menghentikan invasi Rusia.

Jika terjadi percakapan dengan Putin, menurutnya,  pembicaraan haruslah tentang konflik di Ukraina. Pada saat itu, harus ditetapkan bahwa Moskow harus menghentikan permusuhan.

“Bagaimana dunia keluar dari situasi yang mengerikan ini? Prasyarat untuk ini jelas: penarikan pasukan Rusia,” ujar Scholz.

Ia mengingatkan agar  NATO tidak boleh diseret ke dalam perang dengan Moskow, merujuk pada pernyataan Menteri Luar Negeri Annalena Baerbock yang mengatakan bahwa Jerman "sudah berperang dengan Rusia. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA