Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Delegasi UI dan Dikti Bertandang ke Australia untuk Perluas Kolaborasi Riset

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Sabtu, 11 Februari 2023, 19:50 WIB
Delegasi UI dan Dikti Bertandang ke Australia untuk Perluas Kolaborasi Riset
Delegasi Universitas Indonesia (UI) bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) bertandang ke Melbourne, Australia/Net
rmol news logo Delegasi Universitas Indonesia (UI) bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) bertandang ke Melbourne, Australia. Rencananya, kunjungan tersebut akan berlangsung lima hari pada tanggal 8-12 Februari 2023.

Kunjungan tersebut, dalam rangka menindaklanjuti kerangka kerja sama Partnership in Research Indonesia and Melbourne (Prime) antara Pemerintah Indonesia dan University of Melbourne yang diinisiasi pada 31 Maret 2021 lalu.

Adapun delegasi Universitas Indonesia, hadir sebagai perwakilan aliansi riset Indonesia.

Delegasi UI yang hadir dalam kunjungan tersebut dipimpin oleh Profesor Abdul Haris, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan; Profesor Heri Hermansyah, Dekan Fakultas Teknik.

Sementara itu, perwakilan Kemdikbudristek adalah Profesor Nizam, Dirjen Dikti dan Dr. Mohammad Sofwan Effendi, Direktur SDM Kemdikbudristek).

“Kami yakin, global engagement melalui kolaborasi riset dan kerja sama akademik berdampak signifikan dalam meningkatkan mutu dan jumlah publikasi dan sitasi, serta efektif untuk membuat UI direkognisi oleh komunitas ilmiah dunia,” ujar Profesor Haris dalam keterangannya, Sabtu (11/2).

Dalam perjalanan lima hari tersebut, UI dan Dikti juga menyempatkan diri untuk bertemu dan berdiskusi dengan para mitra strategis seperti Monash University, Deakin University, Swinburne University, dan pimpinan Times Higher Education Asia Pacific.

Prime sendiri, merupakan kerja sama penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan peringkat universitas-universitas di Indonesia di level global.

Sebelumnya, telah terbentuk tim kolaborasi riset yang terdiri 6 kelompok dengan total 67 peneliti, terbagi dalam bidang riset Prime Health dan Prime Social.

Dalam kunjungan ini, kerangka Prime tersebut diperluas dengan menambahkan kluster Prime Engineering and Science. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA