Juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel, Lior Haiat, pada Kamis (2/3), mengungkapkan kekecewaannya terhadap Brasil atas keputusan negara Amerika Latin itu menerima kapal Iran di dermaga.
Ia menegaskan bahwa kebijakan Brasil sangat berbahaya, terlebih AS juga sudah memberikan peringatan keras.
“Israel melihat berlabuhnya kapal perang Iran di Brasil beberapa hari lalu, sebagai perkembangan yang berbahaya dan disesalkan," ujarnya, seperti dimuat
The Jerusalem Post.Dua kapal perang Iran bernama IRIS Makran dan IRIS Dena telah diizinkan berlabuh di Rio de Janeiro pada Minggu (25/2).
Awalnya Brasil menolak izin berlabuh pada Januari, karena Presiden Lula da Silva akan melakukan perjalanan ke Washington untuk bertemu dengan Presiden Joe Biden.
Tetapi sekembalinya dari sana, Brasil kemudian membiarkan kapal perang Iran berlabuh yang kemudian memantik ketegangan dengan AS.
Pada Rabu (1/3), Senator AS Ted Cruz menyerukan sanksi terhadap negara Brasil setelah kehadiran kapal Iran dan menyebutnya ancaman langsung terhadap keselamatan dan keamanan orang Amerika.
Jauh sebelumnya pada 15 Februari lalu, Duta Besar AS untuk Brasil, Elizabeth Bagley juga telah lebih dulu mendesak BrasÃlia untuk tidak mengizinkan kapal berlabuh.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: