Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Presiden Kolombia Tangguhkan Gencatan Senjata dengan Kelompok Kriminal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Senin, 20 Maret 2023, 11:44 WIB
Presiden Kolombia Tangguhkan Gencatan Senjata dengan Kelompok Kriminal
Presiden Kolombia, Gustavo Petro/Net
rmol news logo Gencatan senjata dengan kelompok kriminal terbesar di Kolombia, Clan del Golfo, ditangguhkan oleh Presiden Gustavo Petro pada Minggu (19/3).

Dalam cuitan di Twitter, Petro meminta aparat bersenjata membekuk  kelompok kriminal itu karena telah menyerang anggota kepolisian.

"Saya telah memerintahkan angkatan bersenjata untuk mengaktifkan kembali semua operasi militer melawan Clan del Golfo. Kami tidak akan membiarkan mereka terus menebar keresahan dan teror di masyarakat," kata Petro.

Menurutnya, serangan kepada pasukan kepolisian, yang belum disebarkan rinciannya itu, telah mematahkan kesepakatan gencatan senjata antara pemerintah dengan kelompok geng tersebut.

"Sampai saat ini tidak ada gencatan senjata dengan klan teluk. Kekuatan publik harus segera bertindak melawan struktur organisasi mafia," tambah Petro.

Dimuat Reuters pada Senin (20/3), gencatan senjata merupakan bagian dari upaya pemerintah Kolombia untuk mengakhiri peran kelompok tersebut dalam konflik internal negara, yang telah menewaskan sedikitnya 450.000 orang.

Baru-baru ini, kelompok itu juga dituduh menghancurkan saluran air kota di Provinsi Antioquia, karena terkait dengan protes penambangan emas.

Untuk menghentikan aksi kriminal yang meluas di negaranya, Petro telah mengusulkan rencana perdamaian dengan meminta Kongres untuk segera mengesahkan undang-undang yang dianggap efektif.

Dalam undang-undang itu, Petro mengusulkan agar negara menyerahkan anggota geng yang ditahan, dan meminta pengurangan hukuman penjara terhadap kelompok kriminal. Sebagai imbalannya, anggota kriminal itu harus menghentikan operasinya dan meminta mereka mengganti rugi kepada para korban. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA