Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pemindahan Nuklir Rusia Tidak Akan Terpengaruh oleh Pembatasan Data AS

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Rabu, 29 Maret 2023, 23:27 WIB
Pemindahan Nuklir Rusia Tidak Akan Terpengaruh oleh Pembatasan Data AS
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov/Net
rmol news logo Keputusan Amerika Serikat untuk berhenti membagikan beberapa data tentang kekuatan nuklirnya di bawah perjanjian "New START", tidak akan menghalangi rencana Rusia memindahkan senjata nuklir taktisnya di Belarusia.

Begitu disampaikan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Ryabkov dalam sebuah wawancara dengan kantor berita RIA pada Rabu (29/3).

Ia menegaskan bahwa proses penempatan nuklir Rusia tidak bergantung pada data nuklir yang dimiliki AS.

"Itu dia. Posisi kami tidak bergantung pada apakah Amerika akan atau tidak akan menyerahkan data mereka kepada kami,” tegasnya, seperti dimuat National Post.

Tidak seperti Rusia, AS belum secara resmi menangguhkan perjanjian START, oleh sebab itu, menurut Ryabkov, Washington masih wajib mengirimkan data tersebut.

Bulan lalu, Putin menangguhkan partisipasi Rusia dalam New START karena menilai bahwa Barat telah terlibat langsung dalam serangan Ukraina terhadap pangkalan pesawat pembom strategis di dalam wilayah Rusia.

Ditandatangani AS dan Rusia pada 2010 dan akan berakhir pada 2026, perjanjian New START membatasi jumlah hulu ledak nuklir strategis yang dapat digunakan oleh kedua negara sebagai pemilik senjata nuklir terbesar di dunia.

Berdasarkan ketentuannya, Moskow dan Washington dapat mengerahkan tidak lebih dari 1.550 hulu ledak nuklir strategis dan 700 rudal pembom berbasis darat serta kapal selam. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA